Pembagian Beban Kerja Untuk Team Sales Dengan Bantuan Excel - Bag. 1



Seorang teman yang ternyata rajin membaca blog salesgis ini tiba2 mengirim email. Menanyakan bagaimana membagi beban kerja (workload) yang terbaik untuk team Sales. Dia bilang gak ngerti cara pakai Google My Maps, ga ngerti software business intelligence, apalagi aplikasi GIS macam Quantum GIS dan ArcGIS. Ribet katanya. Dia tahunya, dikasih beban dan target yang menurutnya terlalu berat dan tidak seimbang jika dibandingkan yang di-assign ke team Sales lainnya. Padahal -masih menurutnya, perusahaan di tempatnya bekerja sudah menggunakan teknologi SFA yang lumayan canggih untuk ukuran industri FMCG di Indonesia. Tetapi tetap saja menurutnya "amburadul" saat membagi beban /target Sales dalam menyusun call plan.

"Kegelisahan" yang hampir sama saya dengar saat berdiskusi dengan teman2 yg berkecimpung di dunia Sales beberapa tahun belakangan ini. Dan seringkali berakhir dengan debat pilot (bukan kusir) karena masing2 memiliki konsep yg berbeda. Lha wong kalau di-pikir2 lagi, sebenarnya ilmu sales kan tidak pernah ada. Buktinya tak satupun Universitas di Indonesia yang memiliki fakultas atau jurusan Sales. Adanya cuma Marketing dan Bisnis (...wkwkwk serius amat!). 

Kembali ke teman kita di atas. Saya balik bertanya, kamu bisa Excel kan? Bisa. Nah berarti masalah teratasi! Bukan soal applikasi atau software yang berperan penting, tapi konsep Sales Territory yang benar dulu yang harus dipahami dengan baik (silakan cek beberapa postingan di awal2 tentang sales territory management dan sales call plan). Google My Maps dan Power Bi hanya sebuah tool saja. Emang bisa pakai Excel pak? Kenapa tidak? 
Tapi kan ga bisa analitis, apalagi dinamis macam tampilan Dashboard BI? Sapa bilang?

Coba lihat yang ini. Seratus persen menggunakan Microsoft Excel dengan sedikit sentuhan Pivot. Ada 5 (lima) slicer yang ditampilkan di sana: 

(1) Kabupaten
(2) Kecamatan
(3) Kelurahan
(4) Nama toko
(5) Nilai order

Saat kamu klik Kabupaten (mis: Kulon Progo), maka di slicer Kecamatan akan menampilkan area kecamatan mana saja pada kabupaten Kulon progo yang aktif bertransaksi.

Lalu coba kamu klik kecamatan Samigaluh, maka slicer Kelurahan akan secara otomatis menampilkan area2 kelurahan dan toko2 mana saja pada kecamatan Samigaluh yang aktif bertransaksi. Begitu seterusnya. Kamu juga bisa menampilkan data2 seperti : jumlah kabupaten, jumlah kecamatan, jumlah toko, jumlah faktur per Mobil, area dan toko untuk masing2 Salesman dst. Sangat mudah, cepat dan praktis! Lupakan dashboard2an yang mungkin Manager kalianpun ga ngerti2 amat apa isinya. 

Teman saya masih kurang puas, dia kepingin ada tampilan maps-nya. Bisakah?
Tentu saja bisa!
Ada dua cara yang bisa membantunya :

1. Yang pertama kamu bisa menggunakan 3D Maps (yang juga masih dalam menu yg sama), tapi kamu harus keluar dari sheet ini dulu,
2. Atau yg ke dua, menampilkan maps pada sheet yang sedang aktif (bersambung : akan dibahas pada posting berikutnya).

Semoga bermanfaat.




G Mahardika

No comments: